"Undangan kan cuma formalitas, sekali dibaca, dibawa ke acara, lalu dibuang"
Itulah kalimat yang selalu ada dibenakku. Undangan mahal, eksklusif, dan custom memang bagus sih, apalagi kalau ada emboss gold. Kalo ditanya, "mau ga?" Tentu aja aku mau, tapi balik lagi ke budget. Aku pun ga berhenti cari referensi undangan murah, unik, sederhana, tapi tetap sesuai dengan tema nikahanku: Betawi.
Sebagai anak millenial yang aktif di media sosial, lebih gampang dan efisien menyebarkan undangan soft copy. Cukup bayar biaya desain atau kalau mau press budget: cari referensi undangan impian dan coba bikin di canva. Sayangnya, orang tua dan para bapak-ibu lainnya tetap membutuhkan undangan fisik. Menurut para orang tua, undangan fisik lebih formal dan lebih menghormati orang yang diundang. Dari segi budget? Tentu aja harus merogoh kantong, karena biaya undangan tidak murah apalagi jika kamu mencetak dalam jumlah yang banyak dan desain custom yang eksklusif.
Udah banyak banget vendor yang aku tanya pricelist-nya, sebenernya masuk aja sih di budget tapi aku tetep mau cari yang murah karena sesuai prinsip "sekali pakai, buang". Aku juga kadang sedih liat undangan bagus-bagus terus dibuang + kertasnya ga ramah lingkungan.
Akhirnya, aku pun menemukan sebuah akun instagram yang menjual jasa desain dan cetak undangan, yaitu Isihkaton Wedding Invitation atau akun IG: @Undangan_Isihkaton. Aku suka. Desain undangannya sederhana, bentuknya unik, dan memakai kertas coklat. Yap, belum terlalu umum sih undangan dengan kertas coklat tapi aku suka. Biar lebih merakyat, kan Betawi merakyat banget gitu
...
Itulah kalimat yang selalu ada dibenakku. Undangan mahal, eksklusif, dan custom memang bagus sih, apalagi kalau ada emboss gold. Kalo ditanya, "mau ga?" Tentu aja aku mau, tapi balik lagi ke budget. Aku pun ga berhenti cari referensi undangan murah, unik, sederhana, tapi tetap sesuai dengan tema nikahanku: Betawi.
Sebagai anak millenial yang aktif di media sosial, lebih gampang dan efisien menyebarkan undangan soft copy. Cukup bayar biaya desain atau kalau mau press budget: cari referensi undangan impian dan coba bikin di canva. Sayangnya, orang tua dan para bapak-ibu lainnya tetap membutuhkan undangan fisik. Menurut para orang tua, undangan fisik lebih formal dan lebih menghormati orang yang diundang. Dari segi budget? Tentu aja harus merogoh kantong, karena biaya undangan tidak murah apalagi jika kamu mencetak dalam jumlah yang banyak dan desain custom yang eksklusif.
Udah banyak banget vendor yang aku tanya pricelist-nya, sebenernya masuk aja sih di budget tapi aku tetep mau cari yang murah karena sesuai prinsip "sekali pakai, buang". Aku juga kadang sedih liat undangan bagus-bagus terus dibuang + kertasnya ga ramah lingkungan.
Akhirnya, aku pun menemukan sebuah akun instagram yang menjual jasa desain dan cetak undangan, yaitu Isihkaton Wedding Invitation atau akun IG: @Undangan_Isihkaton. Aku suka. Desain undangannya sederhana, bentuknya unik, dan memakai kertas coklat. Yap, belum terlalu umum sih undangan dengan kertas coklat tapi aku suka. Biar lebih merakyat, kan Betawi merakyat banget gitu
...
Review Singkat:
- Admin @Undangan_Isihkaton sangat responsif.
Sabar dan baik. Bahkan di awal adminnya sempat lupa kalau aku belum DP tapi proses diskusi udah sampai revisi desain undangan. Kebetulan ketemu aku yang emang serius mau pesan, kalo ketemu orang lain yang iseng? Kan kasian udah bikin desain terus ga jadi.
Rencana nikahku di bulan Februari 2020 tapi aku udah pesan dan fiksasi desain di akhir November. Karena terlalu cepat, akhirnya aku minta keep sampai akhir Desember (dan... aku belum dapat jam penghulu yang fix). Admin @Undangan_Isihkaton juga mengingatkan lagi untuk cetak undangan dan proses mereka sekitar 2 minggu. Padahal aku aja lupa buat follow up meski udah bayar DP. Makasih ya mba admin...
Referensi undangan yang aku pesan
- Harga
Untuk harganya sangat ramah dikantong desainnya juga variatif. Jika kamu tidak mau kertas coklat, @Undangan_Isihkaton juga punya referensi desain undangan dengan jenis kertas lain. Untuk undangan yang aku pesan harganya hanya 3800/pcs.
Untuk price list undangan yang aku pesan ga ada, tapi berikut aku lampirkan beberapa contoh pricelist untuk tipe lain ya:
- Desain
Aku memberikan referensi undangan seperti di akun instagramnya, tapi untuk desain tetap dibuatkan ulang dari nol. Kebetulan aku meminta dibuatkan ilustrasi pasangan Betawi (abang-none) pada bagian depan undangan. Untuk isinya didominasi gambar ondel-ondel dan bermain warna yang mencolok. Jangan salah, hasilnya ga norak kok. Karena di print di kertas coklat, warnanya pun jadi lebih tone down.
- Proses Produksi Cukup Cepat
Ada vendor undangan yang waktu cetaknya lama, bisa lebih dari 1 bulan. Nah, @undangan_isihkaton ini cukup cepat. Terhitung sejak aku konfirmasi untuk cetak undangan di tanggal 22 Desember. Undangan tiba di rumahku tanggal 13 Januari. Kepotong libur Natal & tahun baru juga lah ya... Jadi agak lama. Dari admin bilang proses produksi sekitar 2-3 minggu. Kurang lebih masih tepat waktu ya karena pengirimannya juga dilakukan dari Jogja.
Gambar kiri dan tengah adalah postingan IG proses produksi,
gambar kanan adalah undangan yang siap aku kirim ke teman.
- Paket yang datang meliputi:
a. 500 pcs set undangan (amplop, 2 lbr isi, tali rami + tag nama tujuan undangan)
b. plastik undangan
c. lembar tag souvenir (lebih dari 500pcs, tbh aku menyediakan 550 souvenir dan semua kebagian tag, bahkan masih ada sisanya).
gambar kanan adalah undangan yang siap aku kirim ke teman.
- Paket yang datang meliputi:
a. 500 pcs set undangan (amplop, 2 lbr isi, tali rami + tag nama tujuan undangan)
b. plastik undangan
c. lembar tag souvenir (lebih dari 500pcs, tbh aku menyediakan 550 souvenir dan semua kebagian tag, bahkan masih ada sisanya).
- My impression dan tanggapan orang-orang yang menerima undangan:
Undangannya unik, beda dari undangan lain. Banyak juga yang bilang undangannya lucu, sesuai banget dengan tema nikahan. Apalagi bentuknya memanjang, keliatan simpel tapi punya kesan tersendiri untuk yang menerimanya. Bahkan ada juga yang menanyakan harga undangan tersebut.
Regards,
CYNDA
Posting Komentar